Dishub Konut Dituntut Tegakkan Permenhub Nomor 52 Tahun 2021
Penulis: Aripin Lapotende
WANGGUDU, TRIBUNUTARA.COM – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Asosiasi Perusahaan Bongkar Muat Indonesia (APBMI) Konawe Utara, mendesak Dinas Perhubungan (Dishub) Konut untuk menegakkan Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 52 Tahun 2021 tentang Terminal Khusus (Tersus) dan Terminal Untuk Kepentingan Sendiri (TUKS).
Pasalnya, Dishub Konut pernah membeberkan terdapat sekitar 20-an Tersus di Konut yang belum memiliki legalitas perizinan lengkap. Tersus yang diduga ilegal, mestinya ditertibkan tidak melakukan kegiatan.
Ketua DPC APBMI Konut, Alfian Tajuddin, saat dikonfirmasi awak media, Jumat (21/10/2022), mengatakan, pihaknya mendesak Dishub Konut untuk menegakkan Permenhub Nomor 52 Tahun 2021 secara maksimal karena keberadaan Tersus maupun TUKS, disinyalir beroperasi tanpa legalitas sehingga sangat merugikan.
“Dalam waktu dekat kami akan menyurat pada Dishub dan Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub RI terkait adanya Tersus ilegal yang diduga masih beroperasi,” ujarnya.
Sementara itu untuk Tersus maupun TUKS yang telah memenuhi syarat perizinan, APBMI Konut memberikan apresiasi tinggi karena telah berupaya memberikan contoh yang baik.
Alfian Tajuddin berharap, pemilik Tersus memberikan ruang yang sebesar-besarnya terhadap para pelaku usaha jasa bongkar muat atau PBM lokal.
“Walaupun bagaimana, PBM yang tergabung dalam rumah besar APBMI Konut merupakan murni anak lokal asal Konawe Utara,” ungkapnya
Idealnya, pemilik Tersus berkolaborasi dan bekerja sama dengan PBM lokal untuk turut serta berkontribusi dalam kegiatan usaha sebagaimana amanat undang-undang, bukan sebaliknya menutup ruang buat PBM lokal yang tidak mencerminkan keberpihakan terhadap pengusaha lokal
APBMI Konut berharap hubungan kemitraan dengan Tersus berjalan beriringan sebagaimana harapan pemerintah, dalam menekan angka pengangguran di Konut yang menjadi salah satu tujuan adanya investasi.
“Harapan kami seperti itu, sehingga eksistensi APBMI dan Tersus dapat dirasakan seutuhnya oleh warga Konut yang bergerak diusaha bongkar muat,” tutupnya.
