Bupati Konut Buka Kegiatan FGD Terkait Pajak dan Retribusi Daerah yang Berdampak
Aripin Lapotende

KONAWE UTARA:TRIBUNUTARA.COM – Pemerintah Daerah Kabuoaten Konawe Utara (Konut) melaksanakan kegigan Forum Discussion Group (FGD) Penyusunan Naskah Akademik Raperda.
Kegiatan tersebut dalam rangka menyusun Rancangan Peraturan Daerah tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Konut di Aula Hotel Plaza Inn Kendari.
Kegiatan FGD dipimpin langsung oleh Bupati Konawe Utara Dr. Ir. H. Ruksamin, ST., M.Si., IPU., ASEAN. Eng. yang dihadiri oleh Wakil Bupati Konawe Utara H. Abuhaera, S.Sos., M.Si,, Asisten / Staf Ahli, serta OPD lingkup Pemda Konut.
Sebagai pimpinan tertinggi di Konut, Ruksamin telah banyak melakukan upaya untuk meningkatkan PAD (Pendapatan Asli Daerah), untuk itu mari bersama-sama menyatukan pikiran, gagasan dan strategi dalam pengelolaan sumber daya yang ada.
”Sebuah kebijakan yang dikeluarkan oleh Pemda tidak akan langgeng, itu tidak akan didapatkan manfaatnya jika tidak ditopang oleh yang namanya naskah akademik,” katanya, Kamis 23 Februari 2023.
Bupati Konut 2 periode tersebut mengungkapkan bahwa diawal beliau memimpin di Tahun 2016, APBD Konawe Utara hanya berkisar 600 M dan PAD murni belum mencapai 50 jt.
Namun di tahun ini, dirinya mampu meningkatkan APBD secara signifikan di angka 1.66 T, dan berencana di perubahan anggaran akan dinaikan lagi sebesar 2 T.
”Waktu Musrenbang kemarin saya sampaikan, doakan saya, doakan anggota DPRD, semoga di perubahan anggaran kita bisa capai 2 T. Ternyata selsai kita MUSRENBANG, di sela-sela saya menjenguk ibu saya yang sedang sakit, disitu masuk WA, bertambah lagi uangnya Konawe Utara 720 M. Berarti kalau kita hitung, anggaran APBD yang akan kita tetapkan nanti dikisaran 2.3 T.” ungkap Ruksamin.
Melalui pertemuan ini, Ruksamin mengajak kepada seluruh jajarannya untuk bekerja semaksimal mungkin dan terus berinovasi dalam pemanfaatan potensi yang ada di Konut, untuk peningkatan kesejahteraan dan kemandirian Daerah.
”Mohon maaf saya katakan, dari Konawe Utara kita bisa bayar utang Negara Kesatuan Republik Indonesia. Saya mengatakan ini bukan tanpa alasan, melihat potensi yang sangat lengkap diberikan Tuhan untuk Konawe Utara, mulai dari pertambangan, pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan, kelautan serta objek wisata alam dan budaya, semuanya bisa kita kelola untuk dapat meningkatkan PAD,” tuturnya.
Dalam sambutannya, beliau tidak lupa mengapresiasi BLUD Rumah Sakit Daerah Konut yang saat ini sudah menghasilkan pendapatan ± 500 jt/bulan.
Oranng nomor satu di Kabupaten Konawe itu mengungkapkan walaupun jenis pendapatan ini tidak masuk ke kas daerah tetapi dikelola sendiri oleh pihak Rumah Sakit melalui kebijakan pemerintah untuk membayarkan jaminan kesehatan masyarakat melalui BPJS, menjadikan RS Konut bisa tumbuh, berkembang dan mandiri.
”Saya kasi tantangan untuk Ibu Dewi, bagaimana untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat. Bangun Ruang Operasi, tambah Dokter spesialisnya, belikan pelayanan yang maksimal untuk masyarakat.” Pungkas Ruksamin dalam sambutannya.
Ruksamin juga mendorong peningkatan infrastruktur di sektor pariwisata yang banyak tersebar di Konawe Utara, agar para pengunjung bisa nyaman dan menikmati keindahan alam saat berkunjung di Konawe Utara.