Anggaran Pusat Segera Turun, Huntap Korban Banjir Konut Dibangun Awal 2023
Penulis: Aripin Lapotende

JAKARTA, TRIBUNUTARA.COM – Badan Nasional Penanggulangan Bencana Republik Indonesia (BNPB-) RI, memastikan bahwa pada bulan November 2022 mendatang, anggaran pembangunan hunian tetap (Huntap) korban banjir bandang 2019 Kabupaten Konawe Utara (Konut) segera cair.
Hal itu diungkapkan Deputi Rehabilitasi dan Rekonstruksi (RR) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) RI, Djarwansyah, saat Kepala BPBD Konut, Aidin melakukan koordinasi langsung di Jakarta belum lama ini.
Dengan ini, pembangunan Huntap di Konut, bakal dilakukan pada awal tahun 2023. Hal ini tentu menjadi kabar baik yang mampu meringankan beban para korban banjir.
Djarwansyah mengatakan, usulan pembangunan Huntap yang diajukan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Konut, sudah lama diterima oleh BNPB RI.
Namun karena peraturan dan ketentuan bahwa mekanisme pengusulan dari BNPB ke Kementerian Keuangan, harus disampaikan secara kolektif dari provinsi, kabupaten/kota lain se-Indonesia yang terdampak, sehingga realisasi usulan dari Konut cukup lama.
Jadi kata Djarwansyah, sampai dengan saat ini ada 36 provinsi dan kabupaten/kota yang diusulkan ke Kementerian Keuangan untuk disalurkan bantuan, salah satunya yakni Kabupaten Konut.
“Konut bersama 36 daerah lainnya, setelah selesai, Menteri Keuangan akan memberitahukan kepada masing-masing daerah bahwa anggaran tersebut disalurkan ke Pemda,” terangnya.
Kepada korban atau masyarakat terdampak, Djarwansyah mengatakan, pihaknya memahami bahwa kejadian tahun 2019 sudah cukup lama, sehingga korban sudah lama menunggu, namun demikian proses tahap-bertahap wajib dilakukan selaku pemerintah pusat, jadi mohon bersabar.
Ia mengatakan, usulan yang tengah berproses bukan tertahan di Pemda, Pemprov atau BNPB, tapi terus berproses karena ini menyangkut dengan anggaran negara, jadi prosesnya berada di Kementerian Keuangan secara kolektif.
“Kami juga di BNPB pusat selalu melihat kejadian-kejadian di daerah dan kami juga ikut prihatin karena keterlambatan ini, kami pemerintah pusat tidak akan menutup mata apalagi Pemda Konut yang masih terus berusaha,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala BPBD Konut, Aidin, kepada awak media, Selasa (5/7/2022), mengatakan saat ini semua persyaratan telah dipenuhi, tinggal menunggu anggaran turun dari Kementerian Keuangan, begitu selesai penetapan akan disampaikan kepada seluruh pemerintah daerah.
Sebelum anggaran turun di bulan September kata Aidin, melalui tim sembilan Pemda Konut, semua sudah harus selesai termasuk soal penetapan lahan Huntap, mulai dari desain gambar, rekonstruksi, administrasi pengalokasian dana hibah, sesuai dengan persyaratan SOP di Kementerian Keuangan.